Anthony Sinisuka Ginting Siap "Comeback" di Japan Open 2025: Perjalanan Pemulihan Sang Bintang


Kabar gembira datang dari arena bulutangkis Indonesia. Tunggal putra andalan, Anthony Sinisuka Ginting, dikabarkan siap untuk kembali meramaikan turnamen internasional, dengan Japan Open 2025 menjadi target comeback-nya setelah absen cukup lama akibat cedera bahu.

Ginting terakhir kali terlihat di lapangan pada Malaysia Open awal Januari 2025, sebelum harus menepi untuk menjalani pemulihan cedera tulang rawan dan peradangan otot di bahu kanannya. Absennya Ginting di beberapa turnamen besar seperti India Open, Indonesia Masters, Kejuaraan Asia, hingga All England 2025, sempat menimbulkan kekhawatiran di kalangan penggemar.

Proses Pemulihan dan Dukungan PBSI

Proses pemulihan Ginting berjalan intensif di bawah pengawasan tim pelatih PBSI. Ketua Bidang Pembinaan Prestasi PBSI, Eng Hian, sebelumnya telah menjelaskan detail cedera yang dialami Ginting dan pentingnya istirahat total untuk memastikan pemulihan optimal. PBSI bahkan mengajukan permohonan protection ranking kepada BWF untuk Ginting, yang kemudian disetujui, demi menjaga posisinya di peringkat dunia selama masa absen.

Saat ini, Indra Wijaya, pelatih tunggal putra, mengungkapkan bahwa Ginting telah menjalani program latihan penuh dan mulai mengasah kembali teknik pukulan overhead serta smash yang sempat dibatasi. "Kemarin-kemarin latihan full juga sudah bagus. Fisiknya sudah oke. Tapi dia sempat tidak boleh smash, tidak boleh angkat tangan. Sekarang sudah mulai dicoba semuanya," ujar Indra.

Menuju Japan Open 2025: Tantangan dan Optimisme

Nama Ginting sudah dimasukkan dalam daftar peserta Japan Open 2025. Namun, tim pelatih akan terus memantau kondisi Ginting dalam dua hingga tiga pekan ke depan untuk menentukan kesiapan bertandingnya.

"Kalau aman, Japan Open saya mainkan. Tapi sejelek-jeleknya ya mundur ke Macau Open. Di sana kami bisa coba-coba juga, karena Ginting sudah cukup lama tidak bertanding. Perlu recovery feeling-nya juga," tambah Indra.

Kembalinya Ginting ke lapangan tidak hanya penting bagi dirinya sendiri, tetapi juga bagi peta persaingan tunggal putra dunia. Semangat juang dan kecepatan yang menjadi ciri khasnya sangat dinantikan oleh para penggemar. Publik bulutangkis Indonesia berharap proses pemulihan Ginting benar-benar tuntas dan comeback-nya di Japan Open 2025 menjadi awal kebangkitan kembali sang Giant Killer untuk meraih prestasi-prestasi gemilang di kancah internasional.